Tugas 5 - Penyusunan Modul Ajar PBL
LK-5: Penyusunan Modul Ajar (MA-1) berbasis PBL (Pilihan 1)
Modul Ajar Format
Lengkap (Model 1) Modul Ajar PAIBP
Informasi Umum
Nama Penyusun : Defi Suryani
Institutsi : SDN No. 098/VI Bangko VI
Tahun Penyusunan : 2024
Jenjang Sekolah : SD
Kelas : 4
Alokasi
Waktu : 70 Menit (35x2JP)
Kompetensi Awal : Peserta didik dapat
memahami arti Asmaul Husna Al-Malik, Al-Aziz, Al-Quddus, As-Salam dan Al-Mu’min
serta memberikan contoh keteladanannya dalam kehidupan sehari-hari.
Profil Pelajar Pancasila dan Pelajar Rahmatan lil Alamin :
·
Profil Pelajar Pancasila yang ingin dicapai adalah :
Ø Beriman, berbudi pekerti luhur, taat beribadah kepada Tuhan Yang Maha
Esa dan berakhlak mulia dengan
cara melatih peserta didik berdoa sebelum dan sesudah belajar.
Ø Bertoleransi dengan cara melatih peserta didik dengan tidak
membeda-bedakan teman ketika pembentukan kelompok diskusi.
Ø Bergotong royong dengan cara
melatih peserta didik untuk saling bekerjasama dalam kelompok saat melaksanakan
diskusi. Ø
Ø Menjadi pelajar yang mandiri dan
bertanggungjawab atas proses dan hasil belajarnya.
·
Profil Pelajar Rahmatan lil Alamin yang ingin dicapai Berkeadaban,
Keteladanan, Kewarganegaraan dan Kebangsaan, Mengambil Jalan Tengah, Berimbang,
Lurus dan Tegas, Kesetaraan, Musyawarah, Toleransi, Dinamis dan Inovatif
Sarana prasana : :
· Ruang kelas
· LCD proyektor
· Laptop
Target Peserta Didik : 15 siswa
Model Pembelajaran : PBL
Kompetensi Inti
A.
Tujuan Pembelajaran
1.1.
Menjelaskan arti Asmaul Husna
Al-Malik, Al-Aziz, Al-Quddus, As-Salam dan AlMu’min.
1.2. Meyakini adanya Allah yang maha raja, maha mulia, maha suci, maha
sejahtera dan maha pemberi rasa aman
1.3.
Menyebutkan cara meneladani Asmaul
Husna Al-Malik, Al-Aziz, Al-Quddus, AsSalam dan Al-Mu’min dalam kehidupan sehari-hari.
B. Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
1.1.1.
Laporan peserta didik dapat
menjelaskan arti Asmaul Husna Al-Malik, Al-Aziz, AlQuddus, As-Salam dan Al-
Mu’min.
1.1.2.
Laporan peserta didik dapat
meyakini Allah yang maha raja, maha mulia, maha suci, maha sejahtera dan maha
pemberi rasa aman
1.3.1.
Laporan peserta didik dapat
menyebutkan cara meneladani Asmaul Husna AlMalik, Al-Aziz, Al-Quddus, As-Salam
dan Al-Mu’min\
C. Pemahaman Bermakna
• Meningkatkan kemampuan siswa dalam menjelaskan arti Asmaul Husna
Al-Malik, AlAziz, Al-Quddus, As-Salam dan Al-Mu’min serta memberikan contoh
keteladanannya dalam kehidupan sehari-hari
D. Pertanyaan Pemantik
·
Apakah arti dari Asmaul Husna ?
·
Ada berapa jumlah Asmaul Husna ?
·
Siapa yang sudah hafal Asmaul Husna Al-Malik,
Al-Aziz, Al-Quddus, As-Salam dan Al-Mu’min beserta artinya ?
E.
Kegiatan Pembelajaran (mencerminkan penerapan pendekatan PBL)
Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
1. Guru mengucapkan salam pembuka dan
memperhatikan kesiapan peserta didik dalam belajar.
2. Guru mengajak peserta didik untuk berdoa
bersama-sama.
3. Guru mengajak peserta didik membaca
surat-surat pendek.
4. Guru mengajak peserta didik menyanyikan satu
lagu wajib Nasional dan menekankan pentingnya Nasionalisme.
5. Guru melakukan komunikasi aktif dengan
menanyakan kabar dan mengecek kehadiran peserta didik.
6. Guru menyampaikan
Tujuan Pembelajaran dan memberikan pertanyaan pemant
Kegiatan Inti (50 menit)
1. Guru menampilkan media
pembelajaran berupa video untuk membentuk pemahaman awal tentang materi Asmaul
Husna Al-Malik, Al-Aziz, Al-Quddus, As-Salam dan AlMu’min.
2. Peserta didik
menyimak, mengamati dan menyimpulkan isi video pembelajaran.
3. Peserta
didik diberikan kesempatan untuk menyampaikan pendapat tentang video
pembelajaran yang telah ditampilkan.
4. Guru
membimbing peserta didik untuk menghafalkan Asmaul Husna Al-Malik, AlAziz,
Al-Quddus, As-Salam dan Al-Mu’min beserta artinya menggunakan kartu Asmaul
Husna.
5. Peserta
didik menyanyikan lagu yang berkaitan dengan Asmaul Husna Al-Malik, AlAziz,
Al-Quddus, As-Salam dan Al-Mu’min.
6. Guru
meminta peserta didik untuk mencari masalah yang berkaitan dengan keteladanan
Asmaul Husna Al-Malik, Al-Aziz, Al-Quddus, As-Salam dan Al-Mu’min.
7. Peserta
didik membentuk kelompok untuk memasangkan Asmaul Husna dengan artinya dan
mencari masalah yang berkaitan dengan keteladanan Asmaul Husna AlMalik,
Al-Aziz, Al-Quddus, As-Salam dan Al-Mu’min
8. Guru
memberikan penjelasan ulang tentang Asmaul Husna beserta artinya dan
keteladanan apa saja yang bisa diambil.
9. Peserta
didik membentuk kelompok dan memasangkan Asmaul Husna dengan arti yang sesuai.
10. Guru
memberikan penguatan kepada siswa dengan menekankan pentingnya memahami Asmaul
Husna Al-Malik, Al-Aziz, Al-Quddus, As-Salam dan Al-Mu’min.
11. Guru
melaksanakan penilaian untuk mengetahui sejauh mana pemahaman peserta didik
tentang materi Asmaul Husna Al-Malik, Al-Aziz, Al-Quddus, As-Salam dan
AlMu’min.
Kegiatan Penutup (10 menit)
1. Guru melakukan refleksi
pembelajaran dengan mengajukan pertanyaan atau tanggapan peserta didik dari
kegiatan yang telah dilaksanakan sebagai bahan masukan untuk perbaikan langkah
selanjutnya.
2. Merencanakan kegiatan tindak
lanjut dengan memberikan tugas kepada peserta didik.
3. Menyampaikan rencana
pembelajaran pada pertemuan berikutnya.
4. Guru menutup pembelajaran
dengan berdo’a bersama dan mengucapkan salam.
F.
Asesmen
No |
Jenis Asesmen |
Bentuk Asesmen |
1. |
Diagnostik |
Ø
Pertanyaan pemantik sebelum pembelajaran dimulai. Ø Tanya jawab sebagai tindak lanjut. |
2. |
Formatif |
Penilaian proses, observasi sikap, performa berupa presentasi dan
pameran hasil karya, keterampilan dan pengetahuan selama peserta didik mengenal dan memahami Asmaul
Husna. |
3. |
Sumatif |
Tertulis (uraian) |
1. Penilaian Diagnostik
a. Diagnostik Non Kognitif
Dilakukan untuk menggali hal-hal yang
meliputi kesejahteraan psikologi peserta didik, sosial emosi, aktivitas
peserta didik selama
belajar di rumah,
kondisi keluarga dan pergaulan
peserta didik, gaya belajar, karakter, dan minat siswa.
No |
Pertanyaan |
Pilihan Jawaban |
|
Ya |
Tidak |
||
1. |
Apa kabar hari ini ? |
|
|
2. |
Apakah kalian dalam keadaan sehat ? |
|
|
3. |
Apakah anak-anak sudah
makan ? |
|
|
4. |
Apakah tadi malam sudah
belajar ? |
|
|
5. |
Apakah tadi pagi sudah shalat
subuh ? |
|
|
b. Diagnostik Kognitif
1)
Apakah arti dari Asmaul
Husna ?
2)
Ada berapa jumlah Asmaul
Husna ?
3) Siapa yang sudah hafal Asmaul Husna Al-Malik, Al-Aziz, Al-Quddus, As-Salam dan Al-Mu’min beserta artinya ?
2. Penilaian Formatif
a. Instrument Penilaian Sikap
1)
Sikap Spiritual
Teknik Penilaian :
Penilaian Diri Instrument
Penilaian : Rubrik
Nama Peserta Didik :……………….
No |
Indikator |
SL |
SR |
KD |
TP |
1. |
Aku meyakini bahwa Allah Swt mempunyai nama-nama yang baik yaitu
Asmaul Husna |
|
|
|
|
Teknik Penilaian : Penilaian Antar
Teman Instrument Penilaian :
Rubrik
Nama Peserta Didik : ………………………..
No |
Indikator |
SL |
SR |
KD |
TP |
1. |
Temanku meyakini bahwa Allah
Swt mempunyai nama-nama yang baik yaitu Asmaul Husna |
|
|
|
|
Keterangan:
SL |
= Selalu |
: sangat baik |
SR |
= Sering |
: baik |
KD |
= Kadang-kadang |
: cukup |
TP |
= Tidak Pernah |
: perlu
bimbingan |
2)
Sikap Sosial
Teknik Penilaian : Penilaian
Diri
Instrument Penilaian : Rubrik
Nama Peserta Didik :
………………………..
No |
Indikator |
SL |
SR |
KD |
TP |
1. |
Aku menunjukkan sikap berdoa dan menyebut Asmaul Husna dalam kehidupan sehari-hari agar selalu mengingat Allah
Swt. |
|
|
|
|
Teknik Penilaian : Penilaian Antar
Teman Instrument Penilaian :
Rubrik
Nama Peserta Didik :
………………………..
No |
Indikator |
SL |
SR |
KD |
TP |
1. |
Temanku menunjukkan sikap berdoa dan menyebut Asmaul Husna dalam
kehidupan
sehari-hari agar selalu mengingat Allah
Swt. |
|
|
|
|
Keterangan:
SL |
= Selalu |
: sangat baik |
SR |
= Sering |
: baik |
KD |
= Kadang-kadang |
: cukup |
TP |
= Tidak Pernah |
: perlu
bimbingan |
G. Pengayaan dan Remidial
1.
Kegiatan Pengayaan
Bagi siswa yang kemampuan pemahaman dan kerjanya lebih tinggi dibandingkan siswa lainnya, guru memberikan kegiatan pengayaan yang lebih
merangsang dan membantu mereka memperkuat kemampuannya dalam menyerap materi
yang telah dipelajari.
2.
Kegiatan Remedial
Bagi peserta
didik yang hasil belajarnya belum memenuhi batas tuntas akan mengulangi materi dengan pendekatan yang
lebih individual dan memberikan latihan tambahan untuk meningkatkan hasil
belajar siswa yang bersangkutan.
H.
Glosarium
No |
Istilah |
Arti |
1. |
Make a match |
Model pembelajaran yang mengajak siswa
mencari jawaban terhadap suatu
pertanyaan dari suatu
konsep melalui suatu permainan kartu pasangan dalam
batas waktu yang ditentukan. |
2. |
Matching card |
Media mencari pasangan kartu
yang berisi unsur
soal dengan kartu yang berisi unsur jawaban. |
3. |
Asmaul Husna |
Nama-nama yang baik bagi Allah SWT |
4. |
Al-Malik |
Maharaja |
5. |
Al-Aziz |
Maha Perkasa |
I.
Daftar Pustaka
Buku Siswa PAI dan BP untuk Kelas 4 SD, Kemdikbud.
Buku Pegangan Guru PAI
dan BP untuk Kelas 4
SD, Kemdikbud.
Aryati, Ani. (2016).
Metodologi Pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Jakarta:
Bumi Aksara
Mengetahui, Bangko, 4 Desember
2024
Kepala SDN No. 098/VI Bangko VI
HETTI OKTAVIANI, S.Pd
NIP. 19821001 200604 2 023
Guru PAIBP
Defi Suryani, S.Pd.I
Atau (pilihan 2)
Modul Ajar Format Lengkap (Model 2)
Modul Ajar PAIBP
Madrasah : SDN No. 098/VI Bangko VI
Mata Pelajaran : PAIBP
Tema : Mengenal Asmaul Husna
Fase/Kelas : C/4.
Alokasi
Waktu : 140 Menit (4 JPx
35 Menit)
Tahun Pelajaran : 2024
Nama Penyusun : Defi Suryani. S.Pd.I
Tujuan Pembelajaran |
Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran |
Melalui model
pembelajaran Problem
Based Learning peserta didik mampu: |
1.
Peserta didik dapat membedakan perilaku yang mencerminkan Asmaul
Husna al-Malik, al-Aziz, al-Quddus, as-Salam dan al-Mukmin |
1.2 Menunjukan perilaku yang mencerminkan Asmaul
Husna al-Malik, al-Aziz, al-Quddus, as-Salam
dan al-Mukmin dengan benar |
2. Peserta didik
dapat mendeteksi perilaku yang mencerminkan Asmaul Husna al-Malik, al-Aziz, al-Quddus, as-Salam dan al-Mukmin |
|
3.
Peserta didik dapat
memprediskikan akibat dari
perilaku yang tidak
mencerminkan Asmaul Husna
al-Malik, al-Aziz, al-Quddus, as-Salam dan al-Mukmin |
|
|
|
|
|
|
1.
Pemahaman Bermakna:
Cara untuk meneladani Asmaul
Husna sangat penting
diketahui setiap Muslim.
Sebab, Asmaul Husna merupakan
kalam atau nama-nama indah Allah Subhanahu wa ta'ala. Asmaul Husna terdiri dari
'Asma' yang artinya 'nama', dan 'Husna' berarti 'indah atau baik'.
Asmaul Husna disebut juga
nama-nama gelar atau sebutan Allah Subhanahu wa ta'ala atas kebesaran serta
kehebatan-Nya. Asmaul Husna terdiri dari 99 nama indah Allah Subhanahu wa
ta'ala. Asmaul Husna
sendiri bersifat sempurna,
tidak ada selain
nama-Nya lah yang paling
baik dan indah.
Di antara cara meneladani Asmaul Husna
dalam kehidupan sehari-hari adalah bisa menahan diri dari amarah, bersikap
mandiri, dapat menjaga
kebersihan diri dan lingkungannya, menjaga
lisan untuk terciptanya kedamaian dan membiasakan hidup tertib sebagai
cerminan Asmaul Husna al- Malik, al-Aziz, al-Quddus, as-Salam dan al-Mukmin
2.
Pertanyaan Pemantik:
• Pernahkah kalian berkelahi/melihat teman berkelahi saling
pukul sampai berdarah?
•
Adakah yang pernah sakit sampai dirawat di rumah
sakit?
•
Pernahkah kalian sakit hati karena kata-kata temanmu pula?
•
Ada yang pernah mendengar/melihat
di televisi ketika antri pembagian
sembako meninggal karena
berdesakan?
3.
Kegiatan Pembelajaran:
Langkah-langkah persiapan: Guru menyiapkan kebutuhan pembelajaran seperti: 1. Guru membuka kegiatan pembelajaran dengan mengucapkan salam 2. Salah satu peserta didik memimpin pembacaan doa dilanjutkan dengan
penegasan oleh guru tentang pentingnya berdoa sebelum memulai suatu kegiatan dalam
rangka menanamkan keyakinan yang kuat terhadap kuasa Tuhan Yang
Maha Esa dalam memahami ilmu yang dipelajari. (Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia ) 3. Melakukan pembiasaan membacakan Sya’ir Asmaul Husna (Beriman, bertakwa kepada
Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia) 4. Menyapa peserta didik
dan mengecek kondisi
siswa (menanyakan kabar, mengecek kehadiran dan kesiapan
peserta didik, dan lain-lain). 5. Apersepsi materi yang
lalu 6. Guru menyampaikan tujuan kegiatan pembelajaran kali ini dan
menjelaskan kegiatan apa saja yang akan dilakukan serta hal-hal apa saja yang
akan dinilai dari peserta didik selama proses pembelajaran 7. Melakukan “Semangat Asma’ul
Husna” 8.
Memberikan Pertanyaan Pemantik |
|||||||||||||||||||
Urutan Kegiatan Pembelajaran (mencerminkan penerapan pendekatan PBL) |
Alokasi Waktu |
||||||||||||||||||
Pembelajaran ke-1 |
4 JP
(4x35’) |
||||||||||||||||||
Kegiatan pembukaan: • Guru mengucapkan salam pembuka dan memperhatikan kesiapan peserta
didik dalam belajar. • Guru mengajak peserta didik untuk berdoa
bersama-sama. • Guru mengajak peserta didik membaca surat-surat pendek. • Guru mengajak peserta didik menyanyikan satu lagu wajib Nasional dan
menekankan pentingnya Nasionalisme. • Guru melakukan komunikasi aktif dengan menanyakan kabar dan mengecek
kehadiran peserta didik. •
Guru menyampaikan Tujuan Pembelajaran dan memberikan pertanyaan pemantik. •
dst. |
15’ |
||||||||||||||||||
Kegiatan Inti: 1. Orientasi peserta didik pada masalah •
Peserta didik dibagi menjadi 5 kelompok (Kesetaraan /musāwah) •
Peserta didik mengamati tayangan video yang berkaitan dengan masalah
yang terjadi di lingkungan •
Tiap kelompok mengamati 1 Video.................................................................... 2. Mengorganisasikan peserta didik untuk belajar Guru memfasilitasi peserta didik untuk
memahami masalah nyata yang telah disajikan, yaitu mengidentifikasi apa yang
mereka ketahui, apa yang perlu mereka ketahui, dan apa yang perlu dilakukan
untuk menyelesaikan masalah tersebut. (Bergotong royong) 3. Membimbing penyelidikan kelompok Guru
membimbing peserta didik melakukan pengumpulan data/informasi (pengetahuan, konsep,
teori) melalui berbagai macam cara untuk
menemukan berbagai alternatif
penyelesaian masalah. (Bernalar
Kritis) 4. Mengembangkan dan menyajikan hasil
penyelesaian masalah •
Guru membimbing peserta didik
untuk menentukan penyelesaian masalah yang paling tepat dari berbagai alternatif pemecah
masalah yang peserta didik temukan. •
Peserta didik menyusun laporan hasil penyelesaian masalah dalam bentuk gagasan. •
Setiap kelompok melakukan presentasi, guru membimbing presentasi dan mendorong kelompok
memberikan penghargaan serta
masukan kepada kelompok lain. (Musyawarah/syūra) 5. Menganalisis dan mengevaluasi proses
pemecahan masalah •
Kegiatan dilanjutkan dengan
merangkum/ membuat kesimpulan sesuai dengan masukan yang diperoleh dari
kelompok lain. •
Guru dan peserta didik
menyimpulkan materi dan
guru memberikan penguatan |
110’ |
||||||||||||||||||
Kegiatan Penutup: Penyimpulan: • Guru dan Peserta
didik merefleksikan kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan dan menyampaikan tindak
lanjut pembelajaran. • Menyampaikan materi yang
harus dipelajari pada
pertemuan berikutnya. • Guru menutup kegiatan pembelajaran dengan menyanyikan lagu, Nasional “Halo-halo Bandung” (Kewarganegaraan dan kebangsaan /muwaṭanah) • Berdo’a sebelum pulang
(Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
dan berakhlak mulia) • salam Refleksi Peserta Didik:
|
15’ |
||||||||||||||||||
Asesmen/Penilaian Pencapaian Tujuan Pembelajaran |
|||||||||||||||||||
•
dst.
•
. |
|||||||||||||||||||
Refleksi Guru |
|||||||||||||||||||
•
1.Bagaimana
menurut saya kelas ini berlangsung? •
2. Apa
yang menurut saya berjalan dengan sangat baik di kelas ini? •
3. Bagaimana
saya dapat menerapkan apa yang berjalan dengan baik di kelas saya berikutnya? •
4.
Apakah strategi pengajaran yang dipilih memenuhi target pembelajaran siswa? |
|||||||||||||||||||
Pembelajaran ke-2 |
4 JP (4x35’) |
||||||||||||||||||
Kegiatan pembukaan: 1. Guru membuka kegiatan pembelajaran dengan
mengucapkan salam 2. Salah
satu peserta didik memimpin pembacaan doa dilanjutkan dengan penegasan oleh
guru tentang pentingnya berdoa sebelum memulai suatu kegiatan dalam
rangka menanamkan keyakinan yang kuat terhadap kuasa Tuhan Yang
Maha Esa dalam memahami ilmu yang dipelajari. (Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia ) 3. Melakukan pembiasaan membacakan Sya’ir Asmaul
Husna (Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan
berakhlak mulia) 4. Menyapa peserta
didik dan mengecek kondisi siswa (menanyakan kabar, mengecek kehadiran dan kesiapan peserta didik, dan
lain-lain). 5. Apersepsi materi
yang lalu 6. Guru
menyampaikan tujuan kegiatan pembelajaran kali ini dan menjelaskan kegiatan
apa saja yang akan dilakukan serta hal-hal apa saja yang akan dinilai dari
peserta didik selama proses pembelajaran 7. Melakukan “Semangat Asma’ul Husna” 8.
Memberikan Pertanyaan Pemantik |
15’ |
Pertanyaan refleksi Ya Tidak .................................................. .................................................. dst.
dst. |
|
||||||
Kegiatan Inti: 1. Orientasi peserta didik
pada masalah § Peserta didik
dibagi menjadi 5 kelompok (Kesetaraan /musāwah) § Peserta didik
mengamati tayangan video
yang berkaitan dengan
masalah yang terjadi di lingkungan Tiap kelompok mengamati 1 Video 2. Mengorganisasikan
peserta didik untuk
belajar Guru memfasilitasi peserta didik untuk memahami
masalah nyata yang telah disajikan, yaitu mengidentifikasi apa yang mereka
ketahui, apa yang perlu mereka ketahui, dan apa yang perlu dilakukan untuk
menyelesaikan masalah tersebut. (Bergotong royong) 3. Membimbing penyelidikan kelompok Guru membimbing
peserta didik melakukan pengumpulan data/informasi (pengetahuan, konsep,
teori) melalui berbagai macam cara untuk
menemukan berbagai alternatif
penyelesaian masalah. (Bernalar
Kritis) 4. Mengembangkan dan menyajikan hasil penyelesaian masalah § Guru membimbing peserta didik untuk
menentukan penyelesaian masalah yang paling tepat dari berbagai
alternatif pemecah masalah yang peserta didik temukan. § Peserta didik
menyusun laporan hasil
penyelesaian masalah dalam
bentuk gagasan. § Setiap
kelompok melakukan presentasi, guru
membimbing presentasi dan mendorong
kelompok memberikan penghargaan
serta masukan kepada kelompok lain. (Musyawarah/syūra) 5.
Menganalisis dan mengevaluasi proses
pemecahan masalah § Kegiatan
dilanjutkan dengan merangkum/ membuat kesimpulan sesuai dengan masukan yang
diperoleh dari kelompok lain. § Guru dan peserta didik
menyimpulkan materi dan
guru memberikan penguatan |
110’ |
||||||
Kegiatan Penutup: Penyimpulan: 1.
Guru dan Peserta didik
merefleksikan kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan
dan menyampaikan tindak lanjut pembelajaran. 2. Menyampaikan materi
yang harus dipelajari pada pertemuan berikutnya. 3. Guru menutup
kegiatan pembelajaran dengan
menyanyikan lagu, Nasional “Halo-halo Bandung” (Kewarganegaraan dan kebangsaan /muwaṭanah) 4.
Berdo’a sebelum pulang (Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
dan berakhlak mulia) 5.
Salam .Refleksi Peserta Didik: 1. Apakah Anda telah menguasai seluruh materi pembelajaran yang telah dilakukan? 2. Apa yang membuat kalian merasa sangat menguasai materi yang telah
dipelajari? 3. Seperti apa usaha yang Anda lakukan untuk menguasai pembelajaran yang belum dipahami? |
15’ |
||||||
Asesmen/Penilaian Pencapaian Tujuan Pembelajaran |
|||||||
•
. |
|||||||
Kegiatan Remidial dan Pengayaan |
|||||||
Kegiatan remidial: 1.
Kegiatan remedial: Peserta didik yang
hasil belajarnya belum
mencapai target guru melakukan pengulangan materi dan memberikan tugas individual tambahan berupa membuat poster atau brosur tentang Asmaul Husna dengan mencantumkan
nama, arti, dan contoh-contoh bagaimana nama tersebut dapat diamalkan dalam
kehidupan sehari-hari untuk memperbaiki hasil belajar
peserta didik yang bersangkutan. 2.
Kegiatan pengayaan: Peserta didik yang daya tangkap dan daya kerjanya lebih
dari peserta didik lain, guru memberikan kegiatan pengayaan yang lebih
menantang dan memperkuat daya serapnya berupa membuat studi
kasus atau contoh-contoh nyata di dalam sejarah atau kehidupan sehari-hari
yang mencerminkan nilai-nilai dari Asmaul Husna. •
|
|||||||
Sumber/Referensi/Daftar Pustaka |
|||||||
• Faozan, Ahmad
dan Jamaluddin. (2021). Buku Panduan Guru Pendidikan Agama
Islam dan Budi Pekerti untuk SD Kelas 1V. Jakarta: Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. • Niki Purnami, Azizah dan Ni’mah,
Ma’sumatun. (2022). Buku Interaktif PAI dan Budi
Pekerti untuk SD/MI Kelas
IV. Yogyakarta: Intan Pariwara • Tribunnew.
(12 Juni 2022). Youtube “2 Bobotoh Meninggal saat Laga Persib vs Persebaya di
Stadion GBLA, Berdesakan hingga Jatuh Terinjak” Tersedia pada : https://www.youtube.com/watch?v=wSZqUEQiFxw • Tribunnews
Sultra Official. (28 April 2022). Youtube “Pemilik Kontrakan Syok Liat Sisa
Makanan Berulat, Rumah Penuh Sampah Padahal Paras Rupawan” Tersedia Pada: https://www.youtube.com/watch?v=cFIeaYAKXgs • Ikhsan,
Riza. (3 Januari 2020). Youtube “AKIBAT TIDAK MANDIRI” Tersedia pada: https://www.youtube.com/watch?v=ChKqxKY2Tvk • Serambinews.
(14 Desember 2022). Youtube “VIRAL Video Seorang Siswa SMA Lawan dan Tantang
Guru di Depan Kelas Tersedia pada
: https://www.youtube.com/shorts/NLUsGJgML0A •
|
|||||||
Lampiran |
B. MATERI
1. Menahan Diri
Menahan diri dari perbuatan yang merugikan diri sendiri dan
orang lain merupakan wujud dari kemampuan menguasai diri. Menahan diri dapat
diterapkan dalam banyak hal. Contohnya menahan diri dari membeli sesuatu yang
tidak penting, menahan diri dari bermain yang berlebihan, menahan diri dari
berbuat curang. Menahan diri adalah cerminan dari kemampuan menguasai diri ketika hendak
berbuat yang buruk
atau merugikan orang lain. Ini adalah sebagian dari akhlak yang meneladani
Asmaulhusna Al-Mālik.
2. Mandiri
Mandiri artinya mengerjakan segala sesuatu sendiri tanpa
mengandalkan orang lain. Kebiasaan hidup mandiri harus dimulai sejak dini.
Makan sendiri, mandi sendiri, berpakaian sendiri, menyiapkan alat sekolah sendiri.
Hidup mandiri akan melahirkan anak yang tangguh,
optimis dan percaya diri dalam
hidupnya. Ia tidak mudah menggantungkan
pekerjaannya kepada orang lain, baik
orang tua, saudara atau teman. Kemandirian akan mengantarkan seseorang pada
derajat kemuliaan. Mulia di hadapan Allah dan manusia. Mulia di hadapan Allah,
sebab ia mengikuti anjuran syariatnya sebagaimana dicontohkan nabi-Nya. Mulia di hadapan
manusia karena orang lain tidak merasa terganggu dengan sikapnya. Perilaku
mandiri salah satu contoh perbuatan
yang meneladani Asmaulhusna Al-‘Azīz. Dengan mandiri hidup menjadi
mulia.
3. Menjaga Kebersihan
Fitrah manusia suka keindahan dan kebersihan. Sehingga
semua manusia suka hidup bersih dan menjaga kebersihan
lingkungan. Mencintai kebersihan diajarkan oleh agama Islam. Di samping juga,
memberikan dampak manfaat bagi kesehatan, baik jasmani dan rohani. Oleh karena
itu, kebersihan merupakan hal yang mendapat perhatian besar dari agama Islam.
Nabi Muhammad Saw. bersabda bahwa kebersihan sebagian dari iman. Perhatian
Islam dapat dibuktikan dengan kewajiban wudu sebelum salat, anjuran bersiwak,
kewajiban mandi, bersuci setelah hadas. Memperhatikan kebersihan bukan hanya
kebersihan badan, pakaian dan tempat. Namun yang paling penting lagi adalah
kebersihan hati. Islam meminta kita untuk menjauhi penyakit hati seperti sombong,
dengki, riya, dan bangga diri.
Kebiasaan hidup bersih merupakan akhlak
terpuji yang meneladani Asmaulhusna Al-Quddūs. Setiap
saat kita harus berusaha menjaga kebersihan diri, lingkungan dan
alam sekitar.
4. Menjaga Lisan
Gunakanlah lisan untuk berzikir, membaca
Al-Qur’an, menasehati dalam kebaikan, mengajarkan ilmu dan amal salih lainnya
sesuai tuntunan. Jauhkan dari dosa-dosa lisan seperti adu domba, fitnah, gibah,
mencela membuka aib seseorang. Kita harus selalu menjaga lisan dari perkataan
yang menyakiti hati orang lain. Dengan demikian
berarti kita telah membuat orang lain tenteram dan damai. Inilah salah satu
perilaku yang meneladani Asmaulhusna As-Salām
5. Hidup Tertib
Kepatuhan pada aturan harus dibiasakan. Di manapun kita
berada dan kapanpun waktunya. Ketika kalian
berada di rumah,
sekolah, masjid atau tempat lainnya, maka ikutilah aturan! Inilah
kunci mewujudkan rasa aman di tengah masyarakat. Mengikuti aturan inilah
yang disebut tertib.
Menciptakan ketertiban sehingga membuat orang lain merasa
aman merupakan salah satu teladan dari Asmaulhusna
Al-Mu’min
C. Contoh Media
Pembelajaran
D. Lembar Kerja Peserta
Didik
E. Rubrik dan Penilaian Kerja Kelompok
No |
Soal |
Nilai
4 |
Nilai
3 |
Nilai
2 |
Nilai
1 |
Kriteria |
1. |
Kejadian apa yang kalian lihat di Video? |
Menjelaskan 3 kriteria dengan
tepat |
Menjelaskan 2 kriteria dengan tepat |
Menjelaskan 1 kriteria dengan
tepat |
Menjelaskan kriteria dengan tidak tepat |
Kriteria : ·
Nama Kejadian ·
Tempat
Kejadian ·
Waktu Kejadian |
2. |
Menurut kalian apakah perbuatan tersebut patut ditiru? Jelaskan! |
Menjawab kejadian tidak
patut untuk ditiru dan menjelaskan dengan rinci alasan tersebut |
Menjawab kejadian tidak patut untuk ditiru dengan penjelasan yang kurang terperinci |
Menjawab kejadian tidak
patut untuk ditiru dengan penjelasan yang kurang tepat |
Menjawab kejadian patut
untuk ditiru dengan penjelasan yang kurang tepat |
Kriteria
: Menjawab kejadian tidak patut
untuk ditiru dan menjelaskan dengan
rinci alasan tersebut |
3. |
Bagaimana agar hal tersebut tidak terjadi |
Menjelaskan 2 hal yang bisa mencegah
kejadian tersebut dengan benar. |
Menjelaskan 2
hal yang bisa mencegah kejadian tersebut salah satunya
kurang tepat |
Menjelaskan 1 hal yang bisa mencegah
kejadian tersebut dengan benar |
Menjelaskan 1 hal yang bisa mencegah
kejadian tersebut dengan kurang tepat |
Kriteria
: Menjelaskan 2 hal yang bisa mencegah
kejadian tersebut dengan benar. |
4. |
Masih Ingat dengan
Asmaul Husna yang kita pelajari minggu lalu? Coba ceritakan |
Menuliskan 2 kriteria dengan benar |
Menuliskan 2 kriteria
namun kurang lengkap |
Menuliskan 1 kriteria dengan benar |
Menuliskan 1 kriteria namun belum lengkap |
Kriteria: ·
Menuliskan 5
Nama Asmaul Husna dan artinya ·
Menuliskan makna
5 Asmaul Husna |
5. |
Menurut kalian sikap Asmaul Husna yang |
Menuliskan 2 kriteria dengan benar |
Menuliskan 2 kriteria
namun |
Menuliskan 1 kriteria dengan benar |
Menuliskan 1 kriteria namun tidak tepat |
Kriteria: ·
Menentukan Asma’ul Husna yang |
|
mana yang
paling tepat untuk menghindari kejadian
tersebut? Jelaskan |
|
penjelasannya kurang tepat |
|
|
sesuai dengan sikap untuk mencegah
kejadian. ·
Menjelaskan
kaitannya dengan benar |
Ket : Kebijakan guru ketepatan
jawaban sesuai dengan
pertanyaan
Nilai Akhir
: Jumlah skor yang diperoleh
x 5
F.
Lembar Pengamatan Sikap
a.
Sikap Spiritual
-
Indikator Penilaian
a.
Menunjukan sikap Menahan
Diri
b.
Menunjukan sikap menjaga
kebersihan diri dan lingkungannya
c.
Menunjukan sikap hidup tertib
d.
Menunjukan sikap menjaga
lisan
e.
Menunjukan hidup mandiri
-
Instrumen Penilaian
Pedoman penilaian
4 = Sangat
Baik, 3 = Baik, 2 =
Cukup, 1 =kurang
2) Sikap
Sosial
-
Indikator Penilaian
a.
Menunjukan sikap Menahan
Diri
b.
Menunjukan sikap menjaga
kebersihan diri dan lingkungannya
c.
Menunjukan sikap hidup tertib
d.
Menunjukan sikap menjaga
lisan
e.
Menunjukan hidup mandiri
-
Instrumen Penilaian
Pedoman penilaian
4 = Sangat Baik,
3 = Baik, 2 = Cukup, 1
=kurang
G. Tes Tulis
- Instrumen
Penilaian
Nama : …………………………
Kelas : ………………………..
Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan
benar!
1.
Berdasar pengalamanmu, bagaimana cara menahan diri ketika akan berbuat sesuatu
yang merugikan? Dan apa manfaatnya?
2.
Ayo temukan manfaat hidup mandiri supaya kalian lebih semangat lagi untuk membiasakannya!
3. Bagaimana menjaga
kebersihan?
No |
Kebersihan |
Cara menjaganya |
1. |
Badan |
|
2. |
Lingkungan |
|
3. |
Hati |
|
4. Tulislah pengalamanmu hidup tertib!
Nama tempat |
Aturan |
Perilaku terhadap
aturan |
|
|
|
- Kunci
jawaban dan Pedoman Penskoran
No |
Kunci Jawaban |
Skor |
|||||||||
5 |
3 |
1 |
|||||||||
1. |
-
Cara menahan diri: menenangkan
diri, berfikir akibat buruk yang ditimbulkan dari perbuatan tersebut. -
Manfaatnya: hubungan baik tetap
terjaga, orang lain tidak tersakiti. |
Menjelasakan |
Menjelaskan |
Menjelaskan |
|||||||
|
cara menahan |
cara menahan |
cara |
||||||||
|
diri dan |
diri/manfaatnya |
menahan diri |
||||||||
|
manfaatnya |
saja |
dan |
||||||||
|
dengan tepat |
|
manfaatnya |
||||||||
|
|
|
namun |
||||||||
|
|
|
kurang tepat |
||||||||
2 |
Manfaat hidup
mandiri: -
Melatih tanggungjawab -
Tidak bergantung kepada
orang lain -
Menjadi kreatif -
Meningkatkan keterampilan |
Menguraikan |
Menguraikan 1-2 |
Menguraikan |
|||||||
|
3-4 manfaat |
manfaat hidup |
manfaat |
||||||||
|
hidup mandiri |
mandiri |
hidup mandiri |
||||||||
|
|
|
namun |
||||||||
|
|
|
kurang tepat |
||||||||
3 |
|
No |
Kebersihan |
Cara menjaganya |
|
Menuliskan 2 |
Menuliskan 1 |
Menuliskan |
|||
|
|
|
|
Cara menjaga Kebersihan |
Cara menjaga Kebersihan |
Cara menjaga Kebersihan |
|||||
1. |
Badan |
Mandi dengan teratur |
|||||||||
|
|
|
Menghindari tempat kotor |
Badan, |
Badan, |
Badan, |
|||||
|
|
|
|
Lingkungan |
Lingkungan dan |
Lingkungan |
|||||
|
2. |
Lingkungan |
Menyapu setiap hari |
dan hati |
hati dengan |
dan hati |
|||||
|
|
|
Membuang sampah pada tempatnya |
dengan benar |
benar |
namun kurang tepatr |
|||||
|
3. |
Hati |
Banyak zikir |
|
|
|
|||||
|
|
|
Berteman dengan
anak saleh |
|
|
|
|||||
4 |
|
Nama |
Aturan |
Perilaku
terhadap |
|
Menuliskan 2 |
Menuliskan 1 |
Menuliskan |
|||
|
tempat |
|
aturan |
pengalaman |
pengalaman |
pengalaman |
|||||
|
Sekolah |
Berpakaian rapi |
Berpakaian
rapi |
hidup tertib di dua tempt |
hidup tertib |
hidup tertib namun |
|||||
|
Masjid |
Dilarang
bergurau |
Tidak bergurau |
berbeda |
|
kurang tepat |
|||||
Ket : Kebijakan guru ketepatan
jawaban sesuai dengan
pertanyaan
Nilai Akhir
: Jumlah skor yang diperoleh
x 5
Mengetahui, Bangko, 4 Desember
2024
Kepala SDN No. 098/VI Bangko VI
HETTI OKTAVIANI, S.Pd
NIP. 19821001 200604 2 023
Guru PAIBP
Defi Suryani, S.Pd.I
Komentar
Posting Komentar